Dalam pawai ta’aruf menyambut Akhirusannah RA dan MI Bustanul Ulum Sasap Modongan Sooko Mojokerto. Pada hari Sabtu 22 Juni 2024, RA dan MI Bustanul Ulum Sasap memberikan suguhan yang unik dan menarik. Santri RA dan MI Bustanul Ulum Sasap menampilkan penampilan terbaiknya dengan pasukan berjumlah 173 anak. Dalam pawai ta’aruf ini, RA dan MI Bustanul Ulum Sasap menampilkan berbagai macam sepeda hias dan drumband serta mamakai baju adat Nusantara.
Sebagai sebuah lembaga yang bergerak dalam bidang pendidikan Islam, Yayasan Pendidikan Islam Bustanul Ulum Mojokerto turut serta membangun peradaban Islam di wilayah Sasap Modongan Sooko Mojokerto. Tentu hal tersebut bukan sebuah pekerjaan mudah karena membutuhkan proses dan juga penyesuaian, mengingat Islam berasal dan lahir bukan dari budaya Indonesia. Terlebih Indonesia mempunyai berbagai macam budaya yang sudah berakar kuat dalam kehidupan masyarakat. Namun, Islam adalah agama Rahmatan Lil Alamin, yang merupakan prinsip utama Islam sebagai agama yang mengayomi dan merangkul semua pihak.
Setelah beberapa jam kemudian, rombongan pawai kembali di titik start dan langsung memburu jajanan bazar serta gulungan yang sudah disiapkan oleh ayah-bunda paguyuban kelas masing-masing. Rebutan jajan sana sini agar dapat membeli untuk mengobati dahaga dan lelah mereka. Dan para juri menilai sepeda hias mereka yang sudah di hiasai dengan berbagai macam tema.